(Rumah Amal Salman, Bandung) - Mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tujuan negara Indonesia yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat. Tujuan yang menggambarkan cita-cita dan harapan para pendahulu bangsa untuk membentuk generasi unggul. Upaya yang harus dilakukan adalah dengan meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Indonesia, termasuk memperluas kesempatan anak untuk melanjutkan pendidikan. Rumah Amal Salman melalui program Beasiswa Perintis mempunyai tujuan dan cita-cita selaras dengan UUD 1945. Beasiswa perintis yang berfokus untuk mempersiapkan anak-anak dhuafa atau dari golongan kurang mampu agar mempunyai kesempatan yang sama melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi.
Sebanyak 105 peserta telah berhasil lolos dan dinyatakan sebagai penerima beasiswa pada hari Minggu (26/09). Para penerima beasiswa merupakan peserta yang lolos seleksi dari 5254 pendaftar di seluruh Indonesia. Proses seleksi yang cukup panjang dilaksanakan selama kurang lebih 9 bulan, sejak pendaftaran pada bulan Desember 2020 hingga peserta dinyatakan lulus pada bulan September 2021. Penerima beasiswa akan mendapatkan biaya kuliah dan biaya hidup selama berkuliah di ITB.
Acara Syukuran Kelulusan Beasiswa Perintis dilaksanakan pada hari Minggu, 25 September 2021 secara daring melalui zoom dan youtube serta luring di Gedung Serbaguna Salman ITB. Syukuran Kelulusan Beasiswa Perintis turut menghadirkan para tokoh inspiratif seperti Dr. Ir Dewi Sartika, M.Si selaku Asisten Daerah 1 Provinsi Jawa Barat; Ir. Gembong Primajaya, MBA selaku Ketua Umum Ikatan Alumni ITB; Prof. Dr. Ir Joko Sembiring, M.Eng selaku Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB; Prof. H Hermawan K. Dipojono, PhD selaku Ketua Pembina Yayasan Masjid Salman; Prof. Dr. H Suwarno selaku Ketua Umum Yayasan Pembina Masjid Salman ITB serta Ibu Dra. Nurhayati Subakat Apt. selaku founder PT Paragon Technology and Inovation.
Pada sesi 1 Acara Syukuran Kelulusan Beasiswa Perintis turut menghadirkan Ibu Dra. Nurhayati Subakat Apt. selaku founder PT Paragon Technology and Inovation sebagai pembicara. Materi yang disampaikan meliputi bagaimana kerja keras beliau ketika membangun sebuah bisnis serta bagaimana untuk menjadi pribadi yang tidak mudah menyerah. Dalam pemateriannya beliau menyampaikan bahwa karakter adalah pondasi bagaimana kita menjadi sukses.
Selain itu, pada sesi 2 Acara Syukuran Beasiswa Perintis menghadirkan dua tokoh inspiratif dalam acara special talkshow yaitu Alif Hijriah, M.Si selaku Direktur PT. Cerebrum Edukanesia Nusantara dan Atika Rahmawati Yulianto Putri, M.T selaku Senior Product Manager at Decacorn Tech Company. Special talkshow pada kali ini membahas bagaimana kehidupan ketika berkuliah serta bagaimana memanfaatkan sistem sumber yang ada untuk kehidupan di masa depan.
Syukuran Beasiswa Perintis 2021 sebagai aksi nyata Rumah Amal Salman untuk terus berkontribusi untuk kemaslahatan umat terutama dalam bidang pendidikan. Melalui Beasiswa Perintis, diharapkan angka kesempatan melanjutkan pendidikan bagi anak kurang mampu semakin meningkat. Rumah Amal Salman terus berupaya untuk memperluas kebermanfaatan dengan menghadirkan kembali program Beasiswa Perintis pada tahun 2022.