(Rumah Amal Salman, Bandung) - Dalam rangka merayakan Hari Kesehatan Mental Dunia, Klik.Klas menggelar Festival Kesehatan Mental yang bertajuk "Temani Teman Fest". Perhelatan yang digelar pada Sabtu dan Minggu, 16 dan 17 Oktober 2021 ini berkolaborasi dengan Ganara Art.
CoFounder Klik.Klas, Ari Saldi mengatakan Temani Teman Fest adalah salah satu langkah bersama untuk memahami bahwa kesehatan mental penting diperhatikan selain kesehatan fisik.
“Maka dari itu, kami menjadikan festival ini sebagai gerakan bersama untuk mengkampanyekan Hari Kesehatan Mental Dunia yang jatuh pada pada 10 Oktober,” katanya, Kamis (15/10).
Dengan tema You Are Not Alone, Temani Teman Fest menyasar siswa, Mahasiswa, Karyawan, Orang Tua dan Anak, Institusi Pendidikan, Perusahaan, hingga Komunitas. Pasalnya, masalah mental adalah masalah bersama tak kenal usia baik laki-laki maupun perempuan.
Menurut Ari, masalah mental kerap diabaikan. Akhirnya, Klik.Klas ingin mengedukasi masyarakat bahwa kesehatan mental juga sebanding dengan menjaga kesehatan fisik. Hal ini dapat diwujudkan dengan pembekalan edukasi melalui webinar dan talkshow daring.
“Misalnya, ketika kita melihat teman yang dulunya ceria tiba-tiba menjadi murung atau memisahkan diri, saatnya kita mulai merangkul karena mereka butuh dukungan sosial," ujar Ketua Penyelanggara Temani Teman Fest ini.
Di sisi lain, sejak pandemi hampir sebagian besar kesehatan mental seseorang banyak yang terganggu. Aktiftas yang monoton, ruang gerak yang terbatas menimbulkan perasaan-perasaan negatif yang tidak boleh untuk diabaikan. Lantas bagaimana agar kita bisa kembali utuh setelah mengalami banyak kehilangan dan perubahan?
Tita Djumaryo, Pendiri Ganara Art sekaligus mitra dari festival ini menyampaikan bahwa "Pandemi memang mempengaruhi kesehatan mental seluruh lapisan masyarakat terutama unit keluarga yang harus beradaptasi menjadi lingkup kecil yang menguatkan."
Ia juga menambahkan, langkah kecil yang bisa dilakukan untuk bangkit kembali dan menang bersama adalah dengan menemukan kebahagiaan sederhana, terus menjalin kedekatan bersama keluarga melalui kegiatan yang menyenangkan, bermakna dan bermanfaat.
Oleh karenanya, Temani Teman Fest menjadi salah satu gerakan yang bisa menjadi usaha untuk menuju kesehatan mental yang terorganisir. menyediakan 18 orang narasumber yang terbagi dalam 6 sesi talkshow. Di antaranya Kasubdit Bimbingan Konseling ITB, Hendri Syamsudin, Koordinator Program Pojok Curhat Tim Konseling Fakultas Psikologi UGM, Idei Khurnia Swasti, Founder Biro Psikolog Dandiah Care, Dandi Birdy & Diah Mahmudah, dan lain-lain.
Peserta dapat secara bebas memilih topik yang ingin dihadiri. Untuk setiap sesi, panitia akan menyediakan doorprize bagi peserta yang aktif bertanya, membuat resume materi, ataupun membuat Instagram Story mengenai insight yang didapatkan saat webinar dan talkshow. Selain itu, peserta akan mendapatkan E-Sertifikat.
Ari mengatakan bagi peserta yang aktif mengikuti ke-enam webinar dan talkshow, akan berkesempatan juga mendapatkan doorprize. Begitu juga untuk peserta yang aktif mengupload twibbon di Instagram dari sebelum acara hingga berakhirnya acara.
“Bagi yang tertarik mengikuti festival ini dapat mengunjungi temaniteman.net.,” pungkasnya.