(Rumah Amal Salman, Bandung) - Sahabat, pernah dengar mengenai zakat produktif? 

Zakat produktif merupakan pemberian zakat yang membuat penerimanya dapat membuat atau menghasilkan sesuatu secara kontinyu atau jangka panjang dari zakat yang diterimanya.

Jadi dapat dikatakan zakat produktif  ini yaitu harta yang diberikan pada mustahik tidak digunakan sampai habis, namun harta tersebut diubah menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat bagi kelangsungan hidup mereka dalam jangka panjang.

Dalam Al-Qur’an, Hadits dan Ijma memang tidak ada yang menyebutkan dalil tentang zakat produktif ini secara tegas dan rinci, namun terdapat celah dimana zakat ini dapat dikembangkan seperti zakat produktif ini.

“Ambilah dahulu, setelah itu milikilah (berdayakanlah) dan sedekah pada orang lain dan apa yang dating kepadamu dari harta semacam ini sedang engkau tidak membutuhkannya dan buka engkau yang minta, maka ambilah. Dan mana-mana yang tidak demikian maka janganlah engkau turunkan nafsumu” (HR. Muslim).

Hadits diatas dapat kita simpulkan bahwa pemberian harta dari zakat dapat diberdayakan hingga menjadi sesuatu yang produktif.
Dalam penyalurannya, zakat produktif ini ada dua macam yaitu zakat produktif tradisional dan produktif kreatif. Dua kategori zakat produktif ini ditujukan sebagai bentuk pemberian dalam membantu fakir miskin dalam mengembangkan potensinya utuk kehidupan yang layak.  

Zakat produktif tradisional merupakan zakat yang diberikan dalam bentuk barang- barang yang berpotensi untuk produkti, seperti: hewan ternak, mesin dan alat-alat dan sebagainya. Sedangkan zakat produktif kreatif yaitu zakat yang diberikan dalam bentuk modal yang dapat digunakan untuk membangun sebuah proyek sosial atau pengusaha dan pedagang kecil dalam memajukan usahannya.

Selain merupakan kewajiban dan kefardhuan, zakat juga menjadi cara yang paling utama dan ampuh dalam menyelesaikan kesenjangan sosial hingga merealisasikan sifat gotong-royong dan tanggung jawab sosial kita sebagai umat islam.

Dari zakat kita dapat mengambil banyak hikmah dan manfaat terutama untuk kita sebagai introspeksi agar kita sebagai manausia tidak selalu meninggikan harta.

Oleh karena itu dengan beragam manfaaat yang kita dapat dari menunaikan zakat ini, terlebih untuk memberdayakan saudara-saudara kita yang membutuhkan jangan lupa untuk selalu menunaikan zakatnya ya sahabat.